Harta yang paling berharga yang diberikan tuhan kepada kita bukanlah emas ataupun berlian, namun seorang anak yang merupakan karunia terindah yang melebihi apapun di dunia ini.
My baby, yang baru berumur 8 bulan ini memberikan warna baru di kehidupan saya. Keceriaannya saat bermain, keriangan saat tertawa dan kelucuannya saat tertidur merupakan suatu kebagiaan tersendiri bagiku.
Bagi saya yang sekarang sudah menjadi seorang ayah, terasa banget perbedaannya. Kalau dulu saat masih bujang nih , pulang kerja terasa capek banget kemudian dilanjut rutinitas mandi dan langsung tidur begitu terus. Sekarang pulang kerja disambut istri dan senyuman keceriaan dari jagoan cilikku, semua beban capek kerja terasa hilang seketika.
Sampai-sampai sekarang ini saya punya hobi baru, yaitu melihat keluguan dan keimutan my baby saat dia tertidur pulas. Mungkin para ayah di seluruh penjuru dunia juga akan setuju, dimana saat terindah dan paling bahagia dimana melihat anak kita tertidur pulas dan selalu sehat.
My baby lahir di bulan mei tahun 2012, lahir normal namun dengan bantuan vakum kerena mungkin istri saya terlalu capek, proses bersalinnya hampir memakan waktu 10 jam. Waktu lahir suaranya tangisnya lantang sekali, tidak henti-hentinya saya bersukur atas kelahiran jagoan ku ini.
My baby, anak lelaki yang aktif saat ini walaupun baru berusia 8 bulan dia senang berinteraksi dengan orang lain, dengab celotehan bahasa bayi nya dia bisa menebar pesona kesiapa saja yang melihat. Ya hal ini yang membuat para tetangga juga senang dengan keberadaannya. Dia senang melihat anak-anak yang sedang bermain bola di komplek rumah, dan sesekali tangan dan kakinya bereaksi seakan ingin ikut bermain. Dia juga sudah bisa bereaksi apabila mendengar alunan lagu atau gendang, tangan nya digerak-gerakkan seakan ingin menari mengikuti alunan lagu.
Keceriaan riang tawanya seakan hilang jikalau dia lagi sakit. Seperti hari ini dia lagi sakit. Diagnosa dokter dia cuma sakit batuk dan flu, penyakit yang biasa di derita anak saat cuaca hujan. Sedih melihat dia panas ataupun terjaga dari tidurnya karena hidungnya terumbat lendir ingus. Andaikan bisa, ingin rasa nya memindahkan penyakitnya itu langsung ketubuh saya.
Saat ini saya sedang berkibur bersama istri dan my baby di bandung. Niatnya sih mengajak keluarga kecilku liburan tahun baru di bandung, tempat keluarga istriku. Menghabiskan akhir tahun bersama keluarga. Ya mungkin karena perbedaan cuaca, hujan dan udara yang lebih dingin yang menyebabkan anakku jatuh sakit. Jadilah rencana liburan ke tempat-tempat wisata kami batalkan, karena kondisi kesehatan jagoan cilik ini ga memungkinkan.
Kisah liburan kami ini akan saya ceritakan di post selanjutnya.. :-)
Love u my baby, semoga engkau tumbuh menjadi anak yang sholeh dan berbakti terhadap orang tua..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar